Percakapan Dasar Bahasa Jepang

Percakapan Dasar Bahasa Jepang

Percakapan Dasar Bahasa Jepang Sehari-Hari

Berikut Contoh Percakapan Dasar Bahasa Jepang:

Shoukai

T :  Konnichi wa. Hajimemashite.

Watashi wa Takeuchi desu.

Douzo yoroshiku onegaishimasu.

A :  Konnichiwa. Hajimemashite.

Watashi wa Indoneshia no Anton desu.

Padjadjaran daigaku no gakusei desu.

Douzo yoroshiku onegaishimasu.

Perkenalan

T :   Selamat siang. Perkenalkan.

Saya Takeuchi.

Senang berkenalan dengan anda.

A :   Selamat siang. Perkenalkan.

Saya Anton, saya datang dari Indonesia.

Saya adalah mahasiswa Universitas Padjadjaran.

Senang berkenalan dengan anda.

Keterangan tata bahasa

1. Partikel wa

Kata sebelumnya merupakan topik atau subyek.

Contoh : Watashi wa Ira desu. (Saya adalah Ira)

2. Partikel desu

Kata benda yang diikuti oleh desu menjadi predikat.

Contoh : Watashi wa sensei desu. (Saya adalah guru)

3. Partikel no

Dipakai untuk menghubungkan dua kata benda, kata benda yang di depan menerangkan kata benda yang dibelakang.

Contoh : Watashi wa ITB no gakusei desu. (Saya mahasiswa ITB)

Kouen de

K : Sumimasen. Are wa nan no tatemono desuka.

A : Are wa bijutsukan desu.

K : Aa, sou desuka. Ano tatemono mo bijutsukan desuka.

A : Iie, chigaimasu. Are wa shiyakusho desu.

K : Hai, wakarimashita.

Di Taman

K : Permisi .Itu, bangunan apa?

A : Itu galeri.

K : Oh, begitu. Bangunan itu juga galeri?

A : Bukan, itu balai kota.

K : Saya mengerti.

Keterangan tata bahasa

1. Are dipakai untuk menunjukkan benda yang berada jauh dari si pembicara dan lawan bicara.

Contoh : Are wa otearai desu. (Itu toilet)

2. Ano

Kata yang berhubungan langsung dengan kata benda, menunjukkan benda yang letaknya jauh dari pembicara dan lawan bicara.

Contoh : Ano kata wa donata desuka? (Siapa orang itu?)