Kata Sifat Bahasa Jepang

kata sifat bahasa jepangBelajar Kata Sifat Bahasa Jepang 

Kata sifat (keiyoushi) merupakan salah satu jenis kata dalam bahasa Jepang yang digunakan untuk mendeskripsikan atau memberikan keterangan tentang suatu benda, keadaan, atau kejadian. Kata sifat bahasa Jepang dapat dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan karakteristik dan penggunaannya.

Kata sifat (keiyoushi) dalam bahasa Jepang ada dua macam yaitu kata sifat yang dalam bentuk kamusnya tertulis berakhiran suara/huruf i (い), dan kata sifat yang berakhiran suara na (な). Dalam tata bahasa Jepang (kokugo bunpou) kata sifat yang berakhiran suara/huruf i (い), disebut dengan istilah keiyoushi, dan kata sifat yang berakhiran suara/huruf na (な) disebut dengan istilah keiyoudoushi.

Sedangkan dalam pendidikan bahasa Jepang (Nihongo Kyouiku) kedua kata sifat tersebut dikenal dengan sebutan I-keiyoushi dan Na-keiyoushi atau kata sifat I dan kata sifat Na.

Berikut adalah pembagian kata sifat bahasa Jepang:

kumpulan kata sifat bahasa jepang
I-adjective (i-keiyoushi)

I-adjective atau i-keiyoushi adalah kata sifat yang diakhiri dengan bunyi vokal “i”, seperti “samui” (dingin) atau “atsui” (panas). I-adjective umumnya digunakan untuk memberikan deskripsi tentang keadaan benda atau situasi yang sedang terjadi. Contoh penggunaan i-adjective dalam kalimat adalah sebagai berikut:

Kata Sifat Penggunaan dalam Kalimat Cara Membacanya Arti
Samui (寒い) 今日はとても寒いですね。 “Kyou wa totemo samui desu ne.” Hari ini sangat dingin.
Yasui (安い) この店で本が安いです。 “Kono mise de hon ga yasui desu.” Buku-buku di toko ini murah.
Yasashii (優しい) 彼は優しい人です。 “Kare wa yasashii hito desu.” Dia adalah orang yang baik hati.
Akai (赤い) 彼女は赤いドレスを着ています。 “Kanojo wa akai doresu o kiteimasu.” Dia mengenakan gaun merah.
Shiroi (白い) 雪が降って、地面は白くなりました。 “Yuki ga futte, jimen wa shiroku narimashita.” Salju turun dan tanah menjadi putih.
Tsuyoi (強い) 彼は体力が強いです。 “Kare wa tairyoku ga tsuyoi desu.” Dia kuat secara fisik.
Yowai (弱い) 彼は病気で体が弱いです。 “Kare wa byouki de karada ga yowai desu.” Dia lemah karena sakit.
Kuroi (黒い) 彼の車は黒いです。 “Kare no kuruma wa kuroi desu.” Mobilnya berwarna hitam.
Atsui (暑い) 夏はとても暑いです。 “Natsu wa totemo atsui desu.” Musim panas sangat panas.
Atatakai (暖かい) お風呂は暖かいです。 “Ofuro wa atatakai desu.” Air di bathtub hangat.
Takai (高い) この買い物は値段が高いです。 “Kono kaimono wa nedan ga takai desu.” Belanja ini mahal.
Atarashii (新しい) 彼は新しい車を買いました。 “Kare wa atarashii kuruma o kaimashita.” Dia membeli mobil baru.
Furui (古い) この家はとても古いです。 “Kono ie wa totemo furui desu.” Rumah ini sangat tua.
Nagai (長い) 彼女の髪は長いです。 “Kanojo no kami wa nagai desu.” Rambutnya panjang.
Mijikai (短い) その川は短いです。 “Sono kawa wa mijikai desu.” Sungai itu pendek.
kata sifat jepang
Na-adjective (na-keiyoushi)

Na-adjective atau na-keiyōshi adalah kata sifat yang memerlukan partikel “na” sebelum digunakan dalam kalimat, seperti “genki na” (sehat) atau “shizuka na” (tenang). Na-adjective digunakan untuk memberikan deskripsi tentang karakter atau sifat benda atau orang. Contoh penggunaan na-adjective dalam kalimat adalah sebagai berikut:

Kata Sifat Penggunaan dalam Kalimat Cara Membacanya Arti
Isshoukenmei (一生懸命) 彼は一生懸命働いています。 “Kare wa isshoukenmei hataraiteimasu.” Dia bekerja dengan tekun.
Genki (元気) 彼は元気に挨拶をしてくれた。 “Kare wa genki ni aisatsu o shite kureta.” Dia menyapa dengan ceria.
Byouki (病気) 彼女は病気で学校を休んでいます。 “Kanojo wa byouki de gakkou o yasundeimasu.” Dia absen dari sekolah karena sakit.
Jouzu (上手) 彼はピアノを上手に弾けます。 “Kare wa piano o jouzu ni hikemasu.” Dia mahir memainkan piano.
Heta (下手) 私は絵を下手に描きます。 “Watashi wa e o heta ni kakimasu.” Saya buruk dalam menggambar.
Shoujiki (正直) 彼はいつも正直な人です。 “Kare wa itsumo shoujiki na hito desu.” Dia selalu jujur.
Joubu (丈夫) 彼は体が丈夫で病気知らずです。 “Kare wa karada ga joubu de byouki shirazu desu.” Dia memiliki tubuh yang kuat dan sehat.
Benri (便利) このアプリはとても便利です。 “Kono appu wa totemo benri desu.” Aplikasi ini sangat berguna.
Rippa (立派) 彼の成績は立派です。 “Kare no seiseki wa rippa desu.” Prestasinya luar biasa.
Nigiyaka (賑やか) お祭りはにぎやかで楽しかったです。 “Omatsuri wa nigiyaka de tanoshikatta desu.” Festival itu meriah dan menyenangkan.
Kinben (勤勉) 彼女は勤勉で真面目な学生です。 “Kanojo wa kinben de majime na gakusei desu.” Dia adalah siswa yang rajin dan serius.
Suki (好き) 彼は音楽が好きです。 “Kare wa ongaku ga suki desu.” Dia suka musik.
Kirai (嫌い) 私はピクルスが嫌いです。 “Watashi wa pikurusu ga kirai desu.” Saya tidak suka acar.
Kirei (綺麗) この花はきれいです。 “Kono hana wa kirei desu.” Bunga ini cantik.

Dapat disimpulkan tentang kata sifat bahasa Jepang yang mudah dimengerti adalah sebagai berikut:

  • Kata sifat dalam bahasa Jepang dibagi menjadi dua jenis, yaitu kata sifat “i” dan kata sifat “na”.
  • Kata sifat “i” digunakan sebelum kata benda dan tidak memerlukan partikel “na” setelahnya.
  • Kata sifat “na” digunakan sebelum kata benda dan harus diikuti oleh partikel “na”.

Penggunaan kata sifat dalam kalimat dalam bahasa Jepang dapat memberikan informasi tambahan tentang sifat atau keadaan sesuatu.

Dengan memahami perbedaan antara kata sifat “i” dan kata sifat “na” serta mengenal beberapa contohnya, Anda dapat memperluas kosa kata bahasa Jepang dan menggunakannya dengan lebih lancar dalam percakapan sehari-hari.